foto : kesiapan anggota linmas desa tanggulwelahan
finews, Tulungagung — Dalam rangka memberikan kenyamanan, keamanan dan ketertiban di masyarakat, Satlinmas desa Tanggulwelahan kecamatan Besuki – Tulungagung menggelar “Apel Siaga Linmas”, pada Rabu (5/3).
Pada kesempatan itu, kegiatan sebagai pencerminan sinergi pemerintah desa dan masyarakat tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Tanggulwelahan beserta perangkat desa, BPD beserta lembaga desa lainnya, Babinsa, Bhabinkamtibmas, beberapa anggota Polsek dan Koramil Besuki, Karangtaruna serta tokoh masyarakat desa Tanggulwelahan.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Tanggulwelahan, Suhadi mengatakan, bahwa kegiatan tersebut melibatkan masyarakat dan perangkat desa terlebih Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) desa setempat.
”Kegiatan ini semua pihak terlibat, karena Kamtibmas adalah tanggungjawab bersama,” ucapnya.
Tak berhenti disitu, menurutnya, kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor desa Tanggulwelahan ini dengan tujuan meningkatkan kewaspadaan sekaligus kesiapsiagaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Apel ini adalah momentum untuk membangun kedisiplinan dan semangat kolektif menjaga kultur profesionalisme dan kekompakan di jajaran linmas desa ini,” lanjut dia.

Selain itu Kepala Desa menjelaskan hal – hal lain sebagai pendukung akan Apel Linmas ;
1. Pelaksanaan Apel :
Apel Linmas Kampung biasanya diadakan di tempat terbuka seperti lapangan desa, halaman balai desa, atau lokasi lain yang cukup luas.
”Apel ini diikuti oleh seluruh anggota Linmas yang berada di wilayah desa ini. Mereka mengenakan seragam Linmas yang khas, yaitu baju berwarna hijau muda dengan atribut resmi Linmas, dengan jumlah keseluruhan anggota Linmas Kami ada 34 anggota dengan rincian 22 orang laki – laki dan sisanya 12 orang wanita,” ujarnya.
2. Pengarahan dari Pimpinan:
Pada saat apel, biasanya ada pengarahan langsung dari kepala desa, lurah, atau komandan Linmas. Pengarahan ini mencakup informasi terkini tentang situasi keamanan dan ketertiban di lingkungan kampung, langkah-langkah preventif yang harus diambil, serta penekanan pada pentingnya menjaga integritas dan etika dalam bertugas.
3. Latihan Keterampilan:
Dalam beberapa Apel Linmas. Anggota Linmas juga diberikan latihan keterampilan khusus yang relevan dengan tugas mereka, seperti simulasi penanganan bencana, teknik patroli, pengaturan lalu lintas, hingga teknik dasar pertolongan pertama. Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan mereka.
”Apel Linmas Kampung merupakan wujud nyata dari partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka. Dengan kegiatan ini, diharapkan anggota Linmas selalu siap siaga, tanggap, dan mampu bekerja sama dengan baik untuk menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh warga,” harapnya.
Pada kesempatan itu pula salah satu anggota Linmas, Sawab menceriterakan pengalamannya dalam pelaksanaan apel linmas.
”Ini adalah kesempatan dan pengalaman yang belum pernah saya alami. Dengan modal ini kami mengajak kepada semua warga untuk lebih waspada dan atif dalam menjaga Kamtibmas di lingkungan masing-masing dan secara keseluruhan demi keamanan desa kami, harapan kami, masyarakat secara keseluruhan lebih peduli terhadap keamanan dan ketertiban demi KNRI,” ungkapnya. (lukman)
Kampung biasanya diadakan di tempat terbuka seperti lapangan desa, halaman balai desa, atau lokasi lain yang cukup luas.
”Apel ini diikuti oleh seluruh anggota Linmas yang berada di wilayah desa ini. Mereka mengenakan seragam Linmas yang khas, yaitu baju berwarna hijau muda dengan atribut resmi Linmas, dengan jumlah keseluruhan anggota Linmas Kami ada 34 anggota dengan rincian 22 orang laki – laki dan sisanya 12 orang wanita,” ujarnya.
2. Pengarahan dari Pimpinan:
Pada saat apel, biasanya ada pengarahan langsung dari kepala desa, lurah, atau komandan Linmas. Pengarahan ini mencakup informasi terkini tentang situasi keamanan dan ketertiban di lingkungan kampung, langkah-langkah preventif yang harus diambil, serta penekanan pada pentingnya menjaga integritas dan etika dalam bertugas.
3. Latihan Keterampilan:
Dalam beberapa Apel Linmas. Anggota Linmas juga diberikan latihan keterampilan khusus yang relevan dengan tugas mereka, seperti simulasi penanganan bencana, teknik patroli, pengaturan lalu lintas, hingga teknik dasar pertolongan pertama. Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan mereka.
”Apel Linmas Kampung merupakan wujud nyata dari partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka. Dengan kegiatan ini, diharapkan anggota Linmas selalu siap siaga, tanggap, dan mampu bekerja sama dengan baik untuk menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh warga,” harapnya.
Pada kesempatan itu pula salah satu anggota Linmas, Sawab menceriterakan pengalamannya dalam pelaksanaan apel linmas.
”Ini adalah kesempatan dan pengalaman yang belum pernah saya alami. Dengan modal ini kami mengajak kepada semua warga untuk lebih waspada dan atif dalam menjaga Kamtibmas di lingkungan masing-masing dan secara keseluruhan demi keamanan desa kami, harapan kami, masyarakat secara keseluruhan lebih peduli terhadap keamanan dan ketertiban demi KNRI,” ungkapnya. (lukman)








