foto : antrian balita bersama orang tua saat registrasi
finews, Tulungagung – Dalam upaya menjaga kesehatan balita, Pemdes Trenceng kecamatan Sumbergempol kabupaten Tulungagung menggelar kegiatan Posyandu Balita, Senin (3/3).
Ropingi, kepala desa Trenceng mengatakan, dengan adanya kegiatan posyandu yang diselenggarakan secara rutin setiap bulannya pada minggu pertama ini, kesehatan balita akan lebih bisa diperhatikan dan terpantau.
“Posyandu penting untuk memantau daya tumbuh balita, selain itu posyandu juga dapat mencegah stunting, adapun jumlah balita pada Pos1 ada 80 balita, pos2 ada 30 balita dan pos3 ada 40 balita, dengan total keseluruhan di desa Trenceng ada 150 balita,” jelas Ropingi, Kamis (6/3/2025).
Ropingi melanjutkan, posyandu Balita ini juga dilaksanakan layanan penimbangan berat badan, pengukuran TB/PB, pengukuran LiLA, pengukuran LiKA, dan penyuluhan kesehatan.
Pihaknya menghimbau kepada masyarakat lingkup desa setempat yang mempunyai balita dan sedang hamil secara rutin mengikuti kegiatan posyandu ini.
“Saya berharap seluruh masyarakat yang mempunyai balita dan untuk bisa ikut secara rutin kegiatan posyandu agar perkembangan balita sesuai dengan yang kita harapkan, selain itu apabila ada keluhan balita bisa diketahui sejak dini”, Ropingi melanjutkan.
Menurut Ropingi menambahkan, Posyandu adalah tempat dimana desa bisa mencetak generasi penerus yang berkualitas.
“Jika kita ingin mencetak generasi muda anak bangsa yang berkualitas, disinilah kita bermula, karena fungsi dan tugas dari Posyandu ini secara rutin memantau tumbuh kembang anak sejak dini, dengan pemantauan secara berkala ini akan bisa mengetahui sejak dini bilamana ada Balita yang bermasalah terhadap perkembangan dan kesehatannya,” pungkas Ropingi.
Sementara itu bidan desa Trenceng, Arik (nama sapaannya) disela sela kegiatan, kepada media ini menjelaskan, bahwa kegiatan yang dilakukan dalam posyandu tersebut adalah mulai timbang balita sampai dengan pemberian imunisasi.
“Aktivitas di posyandu ini antara lain adalah timbang badan balita, ukur tinggi badan balita, juga bila pada waktunya imunisasi juga kami berikan imunisasi bahkan juga kami memberikan obat cacing secara berkala pada balita dan bilamana ada balita yang sakit dan tidak bisa kami tangani, kami sarankan pada orang tuanya untuk dibawa berobat ke Puskesmas terdekat atau ke rumah sakit,” ungkap Arik. (lukman)
