foto :viva/kemenpora
finews, Pacitan – Kejuaraan Tarkam Kemenpora 2023 bergulir di Pacitan.
Ajang ini, dibuka langsung oleh Staf Ahli Bidang Budaya Sportivitas Hamka Hendra Noer di lapangan desa Purwoasri kecamatan Kebonagung , Pacitan.
Turut hadir dalam upacara pembukaan Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, Masrukin, Kepala Disparbudpora kabupaten Pacitan Turmudi, Forkopimda Kepala OPD , Camat sekabupaten pacitan, Kepala desa se kecamatan kebonagung, Ketua KONI dan ketua Kormi serta Ketua Cabor.
Sebelum pembukaan kegiatan sebanyak 1500 orang yang memeriahkan kegiatan ini melakukan Senam Kebugaran Jasmani 2021 yang di pimpin oleh instruktur Tyana Dewi dari Jakarta.
Adapun peserta senam terdiri dari para guru-guru SMP , para pelajar tingkat SMP dan para peserta atlet kejuaraan antar kampung dan dilanjutkan dengan lenampilan Marcing Band SMP kabupaten Pacitan.
Pada hari pertama, perlombaan dari cabor atletik yakni lari nomor 60 dan 80 meter mulai dipertandingan. Selain itu, cabang bulutangkis dan Voli .
Rencananya rangkaian acara kegiatan kejuaraan Tarkam di Kab. Pacitan akan berlangsung dari tanggal 12 – 15 Oktober 2023.
Kejuaraan Tarkam Kemenpora di mabupaten Pacitan diikuti oleh 800 perserta yang terdiri dari 12 kecamatan di kabupaten Pacitan,antara lain kecamatan,Arjosari, Bandar,Donorojo,Kebonagung,Nawangan, Ngadiojo, Pacitan,Pingkuku, Punung,Sudimoro, Tegalombo, dan Tulakan.
Hamka Hendra yang mewakili Menpora Dito mengatakan Kejuaraan Tarkam dapat menjadi stimulus bagi warga masyarakat di perkampungan agar lebih aktif berolahraga. Dengan begitu, tingkat kebugaran masyarakat juga akan meningkat.
“Melalui DBON, kami berharap tingkat partisipasi masyarakat berolahraga akan meningkat dan akan lahir atlet-atlet level internasional dari Kota Sukabumi,” tegasnya.
Lanjut, Hamka Hendra berharap dengan adanya kejuaraan tarkam ini, dapat mempererat tali silaturahmi masyarakat, membangkitkan. UMKM
“Kami juga berharap kejuaraan tarkam ini dapat berlangsung dengan lancar dan bermain secara fair play,” kata Hamka.
“Selain meningkatkan prestasi atlet yang datang dari lapis bawah, dan meningkatkan perekonomian masyarakat lewat UMKM, Tarkam juga dapat dijadikan sebagai ajang silaturahmi antar warga dan pengurus olahraga,” ujarnya, menambahkan
Sementara itu, Bupati Pacitan yang diwakili staf ahli Marsukin sangat berterima kasih karena telah dipilih oleh Kemenpora untuk menggelar Kejuaraan Tarkam.
“Pacitan memiliki banyak tempat pariwisata dengan keindahan alam, salah satu tuan rumah Tarkam merupakan kebanggaan bagi warga kabupaten Pacitan, diharapkan kedepanya banyak event yang dipercayakan ke Pacitan.
“Kejuaraan Tarkam ini salain ajang kompetisi yang sportif juga sebagai pendorong perkembangan pariwisata dan perekonomian, dan membangun karakter yang tanggungjawab dan dapat melahirkan bibit bibit olahragawan di pacitan,” sambungnya.(candra)