Grand Final Kakang Mbakyu Tulungagung 2025, Kembangkan Pariwisata di Tulungagung

Peristiwa88 Views

finews, Tulungagung – Dalam rangka mengembangkan dan mempromosikan pariwisata dan kebudayaan daerah, Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menjaring generasi muda yang memiliki kecerdasan, bakat, dan kemampuan komunikasi, yang dikemas dalam ajang pencarian duta wisata, dengan tajuk “Pemilihan Kakang Mbakyu 2025 Kabupaten Tulungagung”, Sabtu malam (1/11).

Hadir dalam kegiatan yang diadakan di Bharata Convention Hall Tulungagung ini, Kepala dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, Forkopimda Tulungagung, dalam hal ini adalah Komandan Kodim 0807 Tulungagung dan Kapolres Tulungagung, Kepala Kejaksaan Tulungagung, Ketua Pengadilan Negeri Tulungagung, OPD dalam lingkup Pemkab Tulungagung, orang tua wali dan tamu undangan dari luar kota serta 20 finalis Kakang Mbakyu 2025.

Dalam laporan kepanitiaan, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Aris Wahyudiono menjelaskan latar belakang dan tujuan diadakannya kegiatan yang diikuti oleh pemuda dan pemudi yang tersebar di seluruh kabupaten Tulungagung ini adalah memilih perwakilan dari kalangan pemuda-pemudi daerah sehat jasmani dan rohani, untuk mencetak generasi muda yang berkualitas baik mental dan spiritual yang dicetak sebagai motor tentang kepariwisataan dan menjadi duta pariwisata yang akan bertugas mempromosikan objek wisata, kebudayaan, dan ekonomi kreatif di kabupaten Tulungagung.

“Dasar pelaksanaan dari kegiatan ini adalah :
1. Peraturan daerah kabupaten Tulungagung nomor : 6 tahun 2012 tentang Kepariwisataan.
2. Peraturan daerah kabupaten Tulungagung molor : 10 tahun 2019 tentang susunan perangkat daerah kabupaten Tulungagung.
3. Peraturan Bupati nomor : 30 tahun 2022 tentang kedudukan, susunan organisasi, tugas kerja dan fungsi dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
4. Peraturan daerah kabupaten Tulungagung nomor : 20 tahun 2025 tentang perubahan anggaran dan belanja daerah tahun anggaran 2026.
5. Peraturan Bupati nomor : 41 tahun 2025 tentang penjabaran perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun 2025.,” jelasnya.

Adapun kegiatan tersebut merupakan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan selama 2 bulan, yang terdiri atas penjaringan melalui test tulis, test bakat dan wawancara yang dilanjutkan dengan karantina bagi peserta penjaringan yang telah lolos seleksi.

“Untuk peserta final kali ini ada dua puluh peserta dengan asumsi sepuluh peserta Kakang dan sepuluh peserta Mbakyu yang tersebar dari seluruh wilayah kabupaten Tulungagung,” lanjut Aris.

Selain itu dirinya menyebutkan, bahwa Kakang Mbakyu 2025 lain daripada tahun-tahun sebelumnya.

“Mohon ijin bapak Bupati, bahwa pemilihan Kakang Mbakyu tahun ini beda dengan tahun sebelumnya, karena selain terfokus pada kepariwisataan, kami juga menggandeng Polres. Jadi yang berhasil terpilih menjadi Kakang Mbakyu tahun ini selain sebagai duta pariwisata juga sebagai duta Kamtibmas dan duta lalu lintas, hal itu disamping tugas utama dari Kakang Mbakyu ini adalah mengkondisikan destinasi wisata mengedukasi pada masyarakat tentang pariwisata di daerah maupun wisata nasional. Dengan menggandeng Polres Tulungagung, ini merupakan wujud sinergitas antara pemerintah kabupaten Tulungagung dengan tiga pilar, dalam hal ini bekerjasama dengan Polres Tulungagung dan Kodim 0807 Tulungagung, semoga sinergitas ini bisa terus terjaga untuk mewujudkan Tulungagung yang maju ayem tentrem, kertoraharjo, gemah ripah loh jinawi,” pungkasnya.

Sementara itu, dalam sambutannya, Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo mengungkapkan rasa bangganya pada semua peserta pemilihan Kakang Mbakyu yang mana akan mempromosikan Tulungagung, baik di dalam wilayah intern Tulungagung dan di luar Tulungagung.

“Sesuai dengan misi saya adalah menciptakan masyarakat kabupaten Tulungagung yang maju dan berakhlak mulia sepanjang masa, dengan misi tersebut di bidang perekonomian kita harus meningkatkan daya saing yang salah satunya adalah berbasis pariwisata. Seperti kita ketahui bersama bahwa pariwisata di Tulungagung berpotensi dan produktif sebagai penggerak perekonomian kabupaten Tulungagung,” ungkapnya.

Lebih jauh, Bupati Tulungagung mengatakan bahwa pariwisata menciptakan rantai ekonomi yang berhubungan dengan pembangunan saat ini sampai pada masa yang akan datang.

“Untuk itu, pariwisata melalui stage holder dan semua pihak harus berkolaborasi untuk membangun pariwisata. Dengan pemilihan duta pariwisata ini adalah salah satu strategi dalam mengembangkan sumber daya pariwisata yang unggul yang menjadi salah satu pilar perekonomian daerah,” lanjut Bupati.

Selain itu dirinya menegaskan bahwa melalui pariwisata akan bergerak bersama dalam mengembangkan perekonomian melalui pariwisata.

“Maka dari itu bagi para duta wisata, saya berharap semuanya tidak hanya terlibat dalam seremonial saja, melainkan terus meningkatkan prestasi dan membuktikan kualitasnya sebagai manusia yang menjadi panutan para generasi muda di Tulungagung tercinta ini,” harapnya. (Lukman)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *