Produksi Padi Bojonegoro Naik 24,7 Persen, Tertinggi Dalam Satu Dekade

Serba-serbi38 Views

finews, Bojonegoro – Sektor pertanian di Kabupaten Bojonegoro mencatat capaian menggembirakan pada 2025. Produksi gabah kering giling (GKG) daerah ini meningkat 24,7 persen dibanding tahun sebelumnya, menjadi salah satu lonjakan tertinggi dalam sepuluh tahun terakhir.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur, produksi GKG Bojonegoro tahun 2025 mencapai 886 ribu ton, naik signifikan dari 710 ribu ton pada 2024. Dengan capaian tersebut, Bojonegoro kini menempati peringkat kedua sebagai penghasil padi terbesar di Jawa Timur, hanya terpaut tipis dari Kabupaten Lamongan yang mencatat produksi sebesar 904 ribu ton.

Dari sisi persentase peningkatan produksi, Bojonegoro menjadi daerah dengan kenaikan tertinggi di Jawa Timur, yakni sebesar 175.916 ton GKG.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro Zainal Fanani mengatakan, peningkatan produksi ini merupakan hasil kerja bersama antara pemerintah daerah, petani, kelompok tani, dan penyuluh pertanian.

“Kenaikan produksi padi tahun ini adalah hasil kerja keras bersama. Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terus berupaya memperkuat ketahanan pangan melalui peningkatan sarana dan prasarana pertanian serta pendampingan kepada petani,” ujarnya.

Menurut Zainal, sejumlah faktor turut mendorong peningkatan produktivitas lahan, di antaranya perbaikan jaringan irigasi, kemudahan akses pupuk, serta pemanfaatan teknologi pertanian modern. Pola tanam yang lebih adaptif terhadap kondisi iklim dan penggunaan benih unggul juga berkontribusi terhadap hasil panen yang lebih baik.

Dengan hasil tersebut, posisi empat besar daerah penghasil padi terbesar di Jawa Timur pada 2025 adalah:
1. Kabupaten Lamongan – 904 ribu ton
2. Kabupaten Bojonegoro – 886 ribu ton
3. Kabupaten Ngawi – 775 ribu ton
4. Kabupaten Jember – 686 ribu ton

Lonjakan produksi ini semakin menegaskan peran Bojonegoro sebagai daerah penopang utama ketahanan pangan di Jawa Timur. (erka)

#bojonegorokab.go.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *