Perkiraan Upah Minimum Tiap Provinsi Jika UMR Naik 8,5 – 10 Persen

Nasional27 Views

foto : ilustrasi upah minimum provinsi 2026 / bi.go.id

 

finews, Jakarta – Pembahasan kenaikan Upah Minimum Regional (UMR) 2026 semakin ramai sejak pertengahan tahun 2025. KSPI dan Partai Buruh mendorong kenaikan antara 8,5–10,5 persen untuk menyesuaikan inflasi dan biaya hidup pekerja.

Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan masih melakukan kajian menyeluruh sebelum menetapkan UMP 2026. Menteri Ketenagakerjaan menegaskan bahwa keputusan final akan mengacu pada Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 168/PUU-XXI/2023, yang merevisi beberapa pasal UU Cipta Kerja terkait penghitungan upah minimum. Formula baru ini diharapkan lebih adil dan tetap menjaga stabilitas usaha.

Faktor Penentu Kenaikan UMR 2026

Penetapan UMR 2026 mempertimbangkan inflasi, pertumbuhan ekonomi, produktivitas tenaga kerja, daya saing industri, dan kebutuhan hidup layak (KHL). Pemerintah menyeimbangkan kepentingan buruh dan pengusaha agar kenaikan upah tidak menekan biaya produksi secara berlebihan.

Di beberapa daerah, misalnya Sulawesi Selatan, serikat buruh mengusulkan kenaikan hingga 10 persen, yakni dari 3.657.527 menjadi sekitar 4.023.279. Keputusan final akan diumumkan setelah formula penyesuaian upah selesai.

Estimasi UMR / UMP 2026 Seluruh Provinsi

Berikut perkiraan UMR 2026 jika kenaikan 8,5 persen – 10 persen diterapkan (dalam satuan rupiah) :

Aceh: 3.998.352 – 4.054.178
Sumut: 3.247.198 – 3.291.815
Sumbar: 3.248.889 – 3.293.612
Riau: 3.806.957 – 3.859.654
Jambi: 3.510.592 – 3.557.989
Sumsel: 3.996.157 – 4.049.728
Bengkulu:2.897.944 –2.937.043
Lampung: 3.138.310 – 3.182.377
Babel: 4.207.371 – 4.264.260
Kepri: 3.930.701 – 3.985.019

Jakarta: 5.858.908 – 5.936.437
Jabar: 2.378.303 – 2.410.355
Jateng: 2.354.451 – 2.386.284
DIY : 2.457.695 – 2.490.489
Jatim: 2.502.014 – 2.536.584
Banten: 3.152.861 – 3.195.632

Bali: 3.252.591 – 3.296.217

NTB: 2.826.251 – 2.863.224
NTT: 2.528.765 – 2.561.867

Kabar: 3.123.521 – 3.166.115
Kalteng: 3.767.981 – 3.821.983
Kalsel: 3.794.834 – 3.845.815
Kaltim: 3.882.234 – 3.937.246
Kaltara: 3.883.514 – 3.938.176

Sulut: 4.099.963 – 4.152.968
Sulteng:3.164.775 – 3.206.500
Sulsel:3.968.712 – 4.023.280
Sulteng: 3.336.825 – 3.380.907
Gorontalo: 3.495.357 – 3.543.904
Sulbar: 3.368.287 – 3.414.873

Maluku: 3.407.125 – 3.455.870
Malut: 3.698.680 – 3.748.800

Papua Barat: 3.925.275 – 3.976.500
Papua Barat Daya: 3.924.190 – 3.975.400
Papua: 4.652.187 – 4.714.435
Papua Selatan: 4.652.187 – 4.714.435
Papua Tengah: 4.652.184 – 4.714.433
Papua Pegunungan: 4.652.187 – 4.714.435

Rata-rata nasional 2025: 3.315.762

Estimasi rata-rata UMR 2026: 3.596.000–3.647.000

Kenaikan UMR 2026 diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan pekerja sekaligus menjaga daya saing industri. Dengan formula yang transparan dan realistis, pemerintah menyeimbangkan kepentingan pekerja dan pengusaha. (*)

 

 

 

sumber : kemnaker RI/netralnews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *