Menandai Berdirinya, Pakudhatu Gelar Tasyakuran

Seni Budaya460 Views

 

foto : suasana tasyakuran pakudhatu di pendapa kanjengan tulungagung

finews, Tulungagung – Pakudhatu (Paguyuban Dhalang Anom Tulungagung) merupakan perkumpulan dalang muda dalam wilayah kabupaten Tulungagung. Menandai berdirinya, Pakudhatu menggelar tasyakuran sekaligus evaluasi kegiatan sebelumnya yang telah dilaksanakan, Sabtu (1/6).

Menurut Ketua Pakudhatu, Tito Tirto Wicahyo saat ditemui kontributor media ini usai kegiatan (Sabtu, 1 Juni) mengatakan bahwa Pakudhatu sudah berdiri sejak beberapa bulan lalu bahkan sudah ada kegiatan yang dilaksanakan termasuk Pagelaran Wayang Purwa yang digelar pada Minggu (28/4/2024). “Kami sudah berdiri beberapa bulan lalu, namun untuk menandai hari lahirnya kami sepakat di barengkan dengan Hari Lahir Pancasila 1 Juni,” ungkapnya.

awal kegiatan pakudhatu di gor lembupeteng april lalu

Lebih lanjut Tito disapanya, menuturkan bahwa bentuk kegiatan dari Pakudhatu tak hanya seputar wayang dan pedalangan saja, namun juga bisa dalam bentuk seni tari, karawitan, Kethoprak, Ludruk dan banyak kegiatan seni lainnya. “Dalam waktu dekat ini kami dalam bentuk pagelaran wayang kulit Purwa dan di gabungkan dengan Wayang Sandosa sebagai ciri Khas Pakudhatu,” lanjutnya.

Masih pedalang muda dari desa Gempolan ini menambahkan,” kami berencana akan ada menggelar workshop dan pelatihan pedalangan yang pesertanya terutama anak sekolah dan anak usia remaja,”tambahnya.

“Dalam waktu dekat, tepatnya 19 Juli nanti kami dipercaya untuk mengisi acara Suran dan Jamasan dengan pagelaran Ringgit Purwa sedalu natas bertempat di pendapa Kanjengan kabupaten Tulungagung, dan kami berharap dukungan semua pihak dalam kami ikut ngleluri, melestarikan budaya asli Jawa, semoga tetap ngrembaka dan tidak punah, selain itu pemuda Indonesia tetap tergugah dalam melestarikan budaya agar tidak punah, serta jangan sampai budaya asli Indonesia di adopsi oleh negara lain,” harapnya.

Artikel oleh Jingga (kontributor forum indonesia dan anggota pakudhatu)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *